Barru Perduli Masyarakat, Bripka Tajuddin Melayat Tokoh Masyarakat Yang Meninggal Dunia

    Barru Perduli Masyarakat, Bripka Tajuddin Melayat Tokoh Masyarakat Yang Meninggal Dunia

    Barru – Bhabinkamtibmas Desa Lalabata Polres Barru Aipda Tajuddin melayat ke rumah duka salah seorang tokoh masyarakat yang meninggal dunia pada Rabu (24/05/2023).

     

    Warga yang meninggal tersebut adalah H. Latif, seorang tokoh yang dihormati di Desa Lalabata. Sementara itu Aipda Tajuddin di rumah duka menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan. Tidak lupa bintara yang bertugas di Polsek Tanete Rilau tersebut ikut mendoakan almarhum.

     

    “Almarhum adalah sosok yang dituakan serta dihormati oleh warga, kami merasa sangat kehilangan seorang tokoh yang banyak membantu masyarakat” ungkap Tajuddin.

     

    Aipda Tajuddin juga menjelaskan bahwa melayat warga yang meninggal adalah bagian dari program Barru Perduli Masyarakat yang sedang digalakkan oleh Polres Barru. Program ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat serta menunjukkan kepedulian polisi terhadap kondisi dan kebutuhan masyarakat di saat-saat sulit seperti ini.

     

    "Dalam rangka memperkuat kemitraan antara polisi dan masyarakat, kami melaksanakan program Barru Perduli Masyarakat yang melibatkan kehadiran polisi di berbagai kegiatan sosial. Melayat ke rumah duka adalah salah satu bentuk nyata dari program ini, di mana kami ingin menunjukkan rasa empati dan dukungan kami kepada keluarga yang berduka, " tambah Aipda Tajuddin.

    polres barru bhabinkamtibmas kabupaten barru
    Muhammad Rizal

    Muhammad Rizal

    Artikel Sebelumnya

    Bhabinkamtibmas Desa Lompo Tengah Bersama...

    Artikel Berikutnya

    Live Streaming Polres Barru Menyapa, Kasi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami